Kerusakan lingkungan Lingkungan merupakan hal yang ramai di bicarakan saat
ini. Lingkungan hidup memiliki arti penting bagi kehidupan, yakni sebagai
wahana bagi keberlanjutan kehidupan. Lingkungan hidup merupakan tempat
berinteraksinya makhluk hidup yang membentuk suatu sistem jaringan kehidupan.
Di dalamnya terdapat berbagai siklus yang menunjang kehidupan, seperti siklus
energi, siklus air, dan siklus udara. Dalam sebuah piramida makanan, tumbuhan
berperan sebagai produsen dan berada pada tingkat yang paling rendah.
Saat ini Lingkungan Kita sedang berada dalam kondisi yang memprihatinkan.
Semua manusia menghalalkan berbagai macam cara untuk mengeksploitasi Alam.
Manusia tidak perduli lagi terhadap kelangsungan bumi bagi kehidupan anak cucu
mereka di masa depan.
2 Kerusakan Alam Yang Umum di lakukan Manusia
- illegal Loging
Illegal logging atau pembalakan liar atau penebangan liar adalah
kegiatan penebangan, pengangkutan dan penjualan kayu yang tidak sah.
Akibat
Praktek illegal
logging sudah barang tentu memiliki ekses negatif yang sangat besar.
Secara kasat mata ekses negatifi llegal
logging dapat diketahui dari rusaknya ekosistem hutan. Rusaknya
ekosistem hutan ini berdampak pada menurunnya atau bahkan hilangnya fungsi
hutan sebagai penyimpan air, pengendali air yang dapat mencegah banjir juga
tanah longsor. Sehingga rentan terhadap bencana kekeringan, banjir maupun tanah
longsor. Di samping itu, illegal
logging juga menghilangkan keanekaragaman hayati, berkurangnya kualitas
dan kuantitas ekosistem danbiodiversity, dan bahkan illegal logging dapat berperan dalam
kepunahan satwa alam hutan Indonesia.
Dari sisi ekonomis, illegal logging telah menyebabkan
hilangnya devisa negara. Menurut Walhi, hasil illegal logging di Indonesia pertahunnya mencapai 67 juta meter
kubik dengan nilai kerugian sebesar Rp 4 triliun bagi negara. Di samping itu,
data Kementerian Kehutanan menunjukkan bahwa dalam kurun waktu 1998 hingga
2004, kerugian Indonesia akibat illegal
logging mencapai 180 triliun.
Penanggulangan
Tebang Pilih Tanam merupakan solusi yang masih realistis di terapkan di
banyak wilayah di Indonesia. Tujuan TPTI adalah meningkatkan produktivitas
hutan alam tegakan tidak seumur melalui tebang pilih dan pembinaan tegakan
tinggal dalam rangka memperoleh panenan yang lestari. Kordinasi dan sosialisasi
aka membangun sebuah sistem yang mendukung TPTI.
- Masalah Sampah
Sampah meruapakn masalah yang kronis di negeri kita ini. berbagai macam
upaya menyadarkan masyarakat telah gencar dilakukan namun masih saja tidak bisa
mengubah kebiasaan membuah sampah di sembarang tempat. Seperti yang kita
ketahui, pembuangan sampah yang tidak di urus dengan baik akan mengakibatkan
masalah besar.
Akibat
penumpukan sampah atau membuangnya ke kawasan terbuka akan mengakibatkan
pencemaran tanah yang juga akan berdampak ke saluran air tanah. Dan juga
pembakaran sampah akan menimbulkan pencemaran udara, pembuangan sampah ke
sungai akan mengakibatkan pencemaran sungai dan bisa mengakibatkan banjir.
Penanggulangan
Penanggulangan yang dirasa akan efektif adalah dengan mendirikan Bank
sampah. Solusi ini berdasarkan sifat dasar sumber daya manusia yang
berorientasi pada uang. Bank sampah akan menarik minat masyarakat untuk
menukarkan sampah mereka dengan barang yang layak pakai, produk-produk bank
sampah dan Uang tabungan.
0 comments:
Post a Comment